Pejabat 'Produce' Akui Manipulasi Suara Sejak Musim Pertama

Pada investigasi sebelumnya, Direktur Produksi CJ ENM Ahn Joon Young selaku PD hanya mengakui melakukan manipulasi hasil pada Produce 48 dan Produce X 101 saja. Namun ia menolak tuduhan untuk musim pertama dan kedua.
Akan tetapi, polisi menemukan fakta bahwa tim Produce juga memanipulasi hasil pada dua musim pertama 'Produce 101'.Tim investigasi siber Kepolisian Metropolitas Seoul menemukan perbedaan antara jumlah suara yang disiarkan dengan data yang sesungguhnya.
Pada Kamis (14/11), Ahn Joon-young mengakui bahwa terjadi manipulasi peringkat dalam Produce 101 musim pertama dan kedua.
Hal ini diketahui setelah tim investigasi siber Kepolisian Metropolitan Seoul meneruskan laporan Ahn Joon-young dan ketua produser Kim Yong-bum dengan tuntutan tuduhan penipuan, suap, dan pelanggaran Undang-Undang Permohonan dan Penyoggokan yang tidak benar.
Selain Ahn Joon-young dan Kim Young-bum, polisi juga memeriksa delapan orang lain dengan tuduhan halangan bisnis. Dua dari mereka dituntut tanpa dakwaan.
Ahn Joon-young sebelumnya juga mendapat tuduhan menerima suap dari beberapa agensi entertainment sejak 2018, lima bulan sebelum penayangan 'Produce 48' dan enam bulan sebelum 'Produce 101' musim kedua selesai.
Pihak kepolisian juga yakin bahwa Ahn Joon-young terus menerima suap minuman beralkohol bernilai lebih dari 100 juta won, atau setara dengan Rp1 milliar, mulai dari Januari 2018 sampai Juli 2019.
Selain itu, diberitakan Allkpop, Kepala Mnet sekaligus Wakil Presiden CJ ENM, Shin Hyung-kwan akan dipanggil oleh kepolisian untuk ditanya mengenai keterlibatannya dalam kasus ini. Ia merupakan penanggung jawab 'Produce' dan 'Idol School'.
Sementara itu, polisi saat ini mengatakan akan memeriksa acara 'Idol School' juga, serta mempertimbangkan untuk memanggil kontestan dari 'Produce X' 101 sebagai saksi tambahan. (kir/end)
Halaman Selanjutnya >>>>
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pejabat 'Produce' Akui Manipulasi Suara Sejak Musim Pertama"
Post a Comment