Tesla Incorporated memperingatkan hari Rabu, perusahaan itu harus mulai membuat mobil listriknya di China dan menurunkan harga jual sedan model 3-nya supaya bisa memperoleh keuntungan dalam tiap kwartal tahun ini.
Tesla tidak berhasil memenuhi harapan keuntungan yang diperkirakan oleh pasar-pasar keuangan tahun lalu.
Tesla juga mengumumkan bahwa kepala bagian keuangannya Deepak Ahuja akan pensiun, dan ini ikut mendorong turunnya nilai saham Tesla hampir enam persen.
Kepala eksekutif Tesla Elon Musk mengatakan permintaan akan mobil sedan model-3 yang dibuatnya bukan masalah, karena Tesla telah mulai mengekspor mobilnya ke Eropa dan Asia dari pabriknya di Fremont, California. Tapi ia mengakui sangat penting perusahaan harus mengurangi biaya produksi supaya bisa menurunkan harga jual mobil bagi konsumen yang lebih luas.
“Kami harus bertindak keras dalam mengurangi biaya produksi supaya bisa menjual mobil dan tidak bangkrut,” kata Elon Musk kepada para analis lewat telpon. Musk mengumumkan pengurangan pekerja sebanyak tujuh persen bulan ini dan berharap bisa menurunkan harga jual mobil listriknya dari 44 ribu menjadi 35 ribu dollar. [ii]
Baca Kelanjutan Tesla Harus Mulai Produksi Mobil Listrik di China untuk Tekan Biaya Produksi : http://bit.ly/2HIHkUJ
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Tesla Harus Mulai Produksi Mobil Listrik di China untuk Tekan Biaya Produksi"
Post a Comment